Minggu, 24 November 2013

Taman Bunga Keukenhof, Belanda

Kesan pertama langsung memanjakan mata para pengunjung ketika memasuki gerbang Taman Bunga Keukenhof yang terletak di Lisse, Belanda atau sekitar satu jam menggunakan bus dari Amsterdam. Taman seluas 32 hektar ini memiliki koleksi lebih dari tujuh juta bunga Tulip, Daffodil, Hyacints serta jenis lainnya.
Dulu, taman ini merupakan bekas areal berburu sebelum akhirnya diubah menjadi taman bunga. Dan yang menjadi andalan di taman ini ialah koleksi bunga Tulipnya yang sangat beragam.
Meski bunga Tulip sendiri berasal dari Turki tetapi dengan adanya taman bunga Keukenhof ini, Negeri Kincir Angin tersebut juga dikenal sebagai negiri bunga Tulip. Padahal tulip merupakan bunga nasional negara Iran dan Turki.
Dalam setahun Taman Bunga Keukenhof hanya dibuka selama tiga bulan, yaitu mulai 21 Maret sampai 20 Mei. Sayangnya pada tahun ini Benua Eropa dilanda musim dingin yang panjang sehingga banyak bunga yang belum mekar.
Koleksi bunga Tulip di Taman Bunga Keukenhof, Belanda. (BANAR FIL ARDHI)
Untuk karcis masuk, setiap pengunjung harus membayar 15 Euro (sekitar Rp 160.00) untuk orang dewasa dan anak-anak 7,5 Euro. Memang terbilang cukup mahal tetapi sangat sayang jika anda melewatkan taman bunga sebagai salah satu tujuan wisata anda di Belanda.
Di pertengahan bulan April tahun ini beberapa bunga seperti tulip dan hyacint sudah mulai menunjukkan mahkotanya yang berwarna-warni. Tema yang diusung Keukenhof kali ini adalah United Kingdom-The Land of Great Gardens, sebagai negara yang menginspirasi karena memiliki banyak taman indah.
Keukenhof mengadakan pertunjukan lebih dari 30 jenis bunga setiap minggunya, mulai dari tulip, mawar, anggrek, daffodil, lily, dan masih banyak lagi. Di dalamnya terdapat lima paviliun berbentuk rumah kaca dimana pengunjung bisa melihat beberapa jenis bunga didalamnya.
Paviliun Juliana mempertunjukkan tema taman, Paviliun Beatrix memamerkan koleksi bunga anggrek, Paviliun Oranje Nassau memamerkan koleksi beragam bunga tulip, serta  Paviliun Willem Alexander dan Paviliun Wilhelmina yang mempertunjukkan bunga lily.
Selain itu terdapat juga kincir angin dimana pengunjung bisa melihat pemandangan keseluruhan taman dari atas. Tak jauh dari sana, terdapat perahu yang akan mengantar pengunjung mengelilingi taman dan padang bunga.
Perajin sepatu kayu Belanda (klompen) yang menjual hasil karyanya untuk dijadikan souvenir bagi para pengunjung Taman Bunga Keukenhof. (BANAR FIL ARDHI)
Yang menarik pada setiap tahunnya terdapat Parade Bunga sepanjang 40 km mulai dari Noordwijk sampai ke Haarlem. Sekitar 20 kendaraan besar dan 30 mobil mewah yang telah dihiasi oleh bunga-bunga dengan dekorasi-dekorasi spesial. Sejumlah marching band juga turut memeriahkan rombongan peserta Parade Bunga tersebut.
Pawai tersebut disambut meriah oleh para wisatawan yang akan berkunjung ke Taman Bunga Keukenhof. Untuk mengetahui jadwal parade bunga yang hanya sekali di setiap tahun, anda dapat membuka website resmi (http://www.keukenhof.nl).
Beruntung di awal musim semi tahun 2013 ini saya berkesempatan mengunjungi taman bunga yang menjadi salah satu andalan tujuan wisata di Negeri Kincir Angin dan berkesempatan melihat meriahnya parade bunga yang tahun ini berlangsung pada 20 April 2013.
Pada tahun ini sehubungan dengan turun tahtanya Ratu Beatrix yang digantikan oleh Pangeran Willem-Alexander, Taman Bunga Keukenhof mengadakan Royal Week mulai dari 27 April sampai 5 Mei 2013  dengan membuat mosaik dari bunga hyacint yang melukiskan wajah Pangeran Willem dan Putri Maxima.
Sebuah kincir angin yang terdapat di taman ini. Para pengunjung dapat melihat pemandangan taman dari atas kincir angin ini. (BANAR FIL ARDHI)
Sekitar kurang lebih 15 km menyusuri jalur setapak yang mengelilingi taman ini, waktu sehari pun terasa sangat cepat berlalu. Apalagi setiap saya melangkah selalu ada beragam bunga yang menghiasi di kanan kiri jalur setapak untuk pengunjung.
Bagi para pecinta bunga, jangan lewatkan kesempatan untuk datang ke taman unik ini. Akhir bulan April sampai penghujung Mei adalah waktu terbaik untuk berkunjung karena saat inilah semua bunga sudah mekar sempurna. Ayo siapkan mata dan kamera Anda untuk menangkap kecantikan taman bunga Keukenhof ini.

Pulau Jeju, Korea Selatan

Pernahkah kamu menonton serial drama korea Boys Before Flower? Tahukah kamu bahwa salah satu scene drama Korea ini diambil di salah satu tempat paling indah di Korea? Tempat yang merupakan pulau yang memiliki keunikan yang beragam dan mereka menyebutnya Pulau Jeju.
Pulau Jeju adalah pulau paling luas di Korea Selatan yang dikenal sebagai Hawaii-nya Korea. Pulau vulkanik ini dikelilingi oleh lautan biru yang indah dan baru-baru ini dinobatkan sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Tempat yang dapat dijangkau dengan mudah menggunakan kapal pesiar dari Korea, China, atau Jepang ini sangatlah menarik untuk dikunjungi. Berkut ini ada lima tempat yang wajib kamu kunjungi jika sedang berkunjung ke Pulau Jeju.
1. LoveLand
Fitur-fitur alam Pulau Jeju yang begitu menakjubkan mungkin menjadi alasan yang terpenting kenapa kamu harus mengunjunginya, namun jika kamu tidak menyukai fitur alam Pulau Jeju, disini pun menyediakan museum dan taman hiburan yang unik. Jika kamu lebih tertarik pada taman hiburan, pilihan terbaik adalah taman hiburan LoveLand. Sebenarnya, taman hiburan ini dianggap dapat menggoyahkan pandangan terhadap budaya tradisional Korea yang konservatif. Tempat ini pun dijuluki dengan “erotic outdoor sculpture park” yang mempunyai patung erotis di luar taman yang sepertinya tidak akan kamu temukan di pelosok-pelosok Korea lainnya. Jika kamu belum percaya, lihat saja fotonya.
2. Seongsan Ilchulbong
Dalam bahasa Inggris tempat ini dikenal sebagai “Sunrise Peak” yang menjadi icon-nya kota Pulau Jeju sekaligus tempat yang paling bagus untuk dikunjungi. Jika kamu pernah melihat foto pulau ini, ada kemungkinan bahwa gunung vulkanik ini dalamnya sekitar 600 atau sekitar 182 meter mengerucut ke dalam tanah. Selain itu, tahukah kamu bahwa sebagian dari orang Korea melakukan tradisi spiritual dengan mendaki ke puncak Seongsan Ilchulbong dan melihat matahari terbit? Tujuan dari tradisi ini adalah untuk mendapatkan hari-hari yang selalu cerah, seperti matahari yang sering muncul dari balik awan dan kabut. Untuk kamu yang penasaran dengan indahnya sunrise disana, menginaplah di Minbaks Lucu (penginapan tradisional Korea) terdekat dan bangunlah lebih pagi untuk melihat sunrise yang begitu menakjubkan.
3. Pulau Udo
Selanjutnya dengan perjalanan yang singkat dengan menggunakan kapal ferry dari Seongsan Ilchulbong, kamu dapat mengunjungi Pulau Udo yang dapat membuat kamu terpaku setelah melihat indahnya sunrise di Seongsan Ilchulbong. Dengan jumlah penghuni kurang dari 2000 penduduk, pulau kuno ini adalah tujuan wisata akhir pekan yang sangat terkenal bagi Jeju mania dan menjadi tempat yang wajib dikunjungi oleh wisatawan. Cara yang paling menyenangkan untuk menjelajahi kota ini adalah dengan mobil ATV yang harganya tidak begitu mahal dan mudah untuk disewa. Selama kamu berjelajah, jangan lupa untuk berhenti di salah satu pantai yang ada di sana atau buatlah pengalaman baru dengan tersesat di ladang bawang yang jalannya berliku-liku.
4. Sanbangsan dan The Yongmeori Coast
Tempat satu ini adalah salah satu wisata Pulau Jeju yang sangat populer dan menjadi  pilihan yang tepat jika kamu berkunjung kesana. Sabangsan ini adalah kubah lava yang berdiri 1300 kaki atau sekitar 395 meter di atas permukaan tanah. Tempat ini pun dihiasi dengan beberapa candi cantik yang berada dibawahnya dan yang paling menarik diantara semua adalah Sambang Temple Grotto yang merupakan sebuah gua yang bisa kita temukan setelah mendaki selama 15 menit dari candi yang berada di bawah. Di tempat ini, kamu akan menemukan gua yang indah yang di dalamnya terdapat patung budha serta beberapa kolam yang berisi air murni. Selain itu dengan berjalan selama 10 menit menuruni bukit kamu akan menemukan Pantai Yongmeori di bawah tempat ini. Dengan menelusuri jalur pesisir pantai ini kamu akan menemukan bentuk-bentuk batuan menyerupai karya Dr. Seuss. Selain itu kamu pun dapat bertemu dengan beberapa haenyo, para penyelam wanita terkenal di Pulau Jeju.
5. Hallasan (Gunung Halla)
Tempat menarik terakhir yang dapat kamu kunjungi di Pulau Jeju adalah Hallasan. Hallasan adalah gunung tertinggi di Korea Selatan yang selalu memberikan keindahan tersendiri di setiap musimnya, selain itu liburanmu akan terasa sempurna dengan mendaki gunung ini selama musim panas dan musim gugur. Rasanya wisata kamu tidak akan sempurna jika belum mencoba mendaki puncak pegunungan ini. Jika kamu tertantang untuk menaklukan pendakian sampai puncak, tinggalkan semua aktivitas untuk fokus pada kegiatan ini, bawalah bekal makanan dan bersiaplah untuk merasa lelah setelahnya. Namun semua kelelahan itu akan terbayar dengan pemandangan menakjubkan yang terlihat dari atas puncak.
Itulah beberapa tempat yang dapat kamu kunjungi di Pulau Jeju. Jika kamu berniat untuk pergi kesana, jangan lupa untuk mencari info lebih lengkap tentang Pulau Jeju jauh-jauh hari ya guys! Let’s make a story and enjoy your trip.